Menikmati Keindahan Alam dari Puncak Gunung Lembu Purwakarta

on 27 October 2016 5107 views

• facebook
• Twitter

Travel Blog Reservasi – Waduk Jatilihur ternyata bisa dinikmati dari puncak ketinggian Gunung Lembu, Purwakarta, Jawa Barat. Meskipun Gunung Lembu hanya berada di ketinggian 792 mdpl, namun jalur pendakian cukup menantang.
Tidak sedikit pendaki yang mengomentari jalur pendakian yang cukup menyulitkan. Selain harus berjibaku dengan batuan besar, juga harus hati-hati terutama dengan lereng yang curam. Mendaki dan menuruni Gunung Lembu tidak bisa diremehkan sama sekali.

Baca juga 7 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan Pada Saat Mendaki Gunung

Pesona Gunung Lembu

Puncak Gunung Lembu terdapat sebuah batu besar yang dijuluki dengan batu lembu. Banyak orang yang bilang bahwa bentuk batu Lembu mirip seperti punuk Lembu. Lembu adalah hewan sejenis Sapi atau bisa juga disamakan dengan Banteng Hutan.
Cara menuju Gunung Lembu bisa diakses menggunakan kendaraan roda empat atau paling cepat menggunakan kereta dari Jakarta Kota menuju Stasiun Purwakarta. Beberapa open trip, traveling bersama, biasanya lebih mengandalkan kereta kemudian menyambung dengan kendaraan pick up atau kendaraan bak terbuka.

Lokasi Gunung Lembu

Lokasi Gunung Lembu Purwakarta berada di Kampung Panunggal Desa Panyindang Kecamatan Sukatani, Purwakarta, Jawa Barat. Persis berada di atas Waduk Jatiluhur Purwakarta. Tak heran jika banyak pendaki yang penasaran melihat keindahan Waduk Jatilihur dari Puncak Gunung Lembu.

foto crazytravelmate.com

Jalur pendakian yang berbahaya namun menantang rata-rata bisa dilalui dalam waktu dua hingga tiga jam pendakian. Tak perlu khawatir dengan toilet, mushola dan warung makan, karena di beberapa pos pendakian sudah terdapat fasilitas tersebut dengan nyaman.

Baca juga 5 Gunung yang Cocok untuk Para Pendaki Pemula

Pendakian Favorit, Puncak Batu Lembu

Karena letaknya di Purwakarta, beberapa pendaki yang datang didominasi dari Jakarta dan dari Bandung. Tak sedikit yang memilih one day trip, namun ada juga yang memilih untuk menginap dengan mendirikan tenda.

A photo posted by tiya (@tiyaaningrum) on Oct 24, 2016 at 8:00am PDT

Gunung Lembu memang lebih rendah dari Gunung Parang dan Gunung Bongkok, namun medannya akan semakin terjal dan licin utamanya setelah turun hujan. Saat track basah, para pendaki harus lebih berhati-hati.

Tips dan Panduan Mendaki Gunung Lembu

• Pastikan menggunakan sepatu gunung untuk memudahkan pendakian.
• Bawa jas hujan untuk persiapan saat hujan turun.
• Gunakan ponco sebagai alat berteduh sementara jika kamu tidak berniat kemping di Gunung Lembu
• Bawa bekal dan makanan seperlunya saja, karena di beberapa pos sudah tersedia warung makanan dan minuman dengan harga yang relatif terjangkau.
• Tidak ada tiket masuk namun disarankan memberikan sumbangan sukarela.
• Biaya porter rata-rata sekitar 100 ribu per-orang.
• Waspada dengan barang yang ditinggalkan di dalam tenda karena masih terdapat kera-kera di sekitar Gunung Lembu.
• Jangan pernah memberi makan kera-kera liar.
• Jangan pernah membuang sampah sembarangan. Bawa kembali sampah kamu saat turun gunung.
• Pastikan beristirahat sejenak dan jangan memaksakan diri, karena jalur pendakian curam dan terjal.
• Pos 1 memiliki menara pandang yang cukup tinggi untuk selfie.
• Pastikan tidak terlalu pinggir dan tetap waspada dengan hembusan angin saat ada di sekitar Batu Lembu.